Cara Menambahkan Komentar Facebook Di Blog

Cara Menambahkan Komentar Facebook Pada Blog. Sobat blogger menambahkan komentar facebook pada blog memang mempunyai beberapa keuntungan, diantarnya dapat mempermudah pengunjung untuk meningalkan komentar di blog anda tanpa harus login melalui akun google, karena pada dasarnya pengunjung tidak semua mempunyai akun google,jadi komentar facebook bisa jadi solusi untuk komentar menjadi lebih mudah dan juga mempermudah berkomentar pada versi mobile karena sudah di desain dengan responsive jadi bisa menyesuaikan ukuran termasuk dalam handphone atau tablet sekalipun

Lihat DEMO

Cara pasang komentar facebook ini sangat mudah sekali untuk di terapkan selain itu juga dengan menambahkan komentar facebook selain mempunyai kelebihan dan mempermudah komentator juga bisa sedikit lebih bergaya dan lebih keren dalam tampila,nah bagi anda yang ingin membuat komentar facebook di pasang di blog anda itu sangat mudah sekali sobat blogger, silahkan ikuti tutorial cara menambahkan komentar facebook sehingga bisa terpasang di blog anda.

Baca juga : Cara Pasang Like Box Fanspage Facebook Di Blog

Cara Membuat Komentar Facebook Pada Blog

1. Buka akun blogger anda
2. Pilih menu template > Klik edit Html
3. Lalu letakan kode dibawah ini tepat di atas kode ]]></b:skin> atau </style>

/* facebook comments By Madamvia.web.id */
.fbbox-comments {
box-sizing: border-box;
-moz-box-sizing: border-box;
background:#f6f6f6;
border:1px solid #e5e5e5;
margin: 0 0 20px;
}
.fb-comments{width: 100% !important;}
.fb-comments iframe[style]{width: 100% !important;}
.fb-like-box{width: 100% !important;}
.fb-like-box iframe[style]{width: 100% !important;}
.fb-comments span{width: 100% !important;}
.fb-comments iframe span[style]{width: 100% !important;}
.fb-like-box span{width: 100% !important;}
.fb-like-box iframe span[style]{width: 100% !important;
}

4. Selanjutnya letakan kode di bawah ini tepat di bawah kode <data:post.body/>  atau </article>

 <!-- facebook comments responsive-->
  <b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'>
<script>
//<![CDATA[
$(window).bind("load", function(){  
 var container_width = $('.fbbox-comments').width();  
 var fburl=(window.location.href);
 var fbfix=fburl.indexOf('?');
 var fburlfix = fburl.substring(0, fbfix != -1 ? fbfix : fburl.length);
$('.fbbox-comments').html('<div class="fb-comments" ' +
'data-href="' + fburlfix + '"' +
' data-width="' + container_width + '" data-num-posts="5"></div>');
FB.XFBML.parse( );  
});
//]]>
</script>
<div class='fbbox-comments' style='width:100%;margin-top:20px'>
<div class='fb-comments' data-num-posts='2' data-width='555' expr:data-href='data:blog.url'/>
</div>
  </b:if>  

5. Klik save template.

Catatan : Biasanya kode <data:post.body/> ini lebih dari satu, anda bisa menecobanya satu persatu hingga posisinya benar di bawah artikel atau posting blog, atau kalo anda tidak mau ribet, bisa di pasang di bawah kode share button ataupun related post.

Nah cukup sekian sobat blogger di tutorial cara membuat komentar facebook di blog, lebih dan kurangnya saya mohon maaf. salam sukses.

Sumber

Cara Menghubungkan Domain Freenom .ga .tk .ml .cf ke Blog

Menghubungkan domain freenom ke blogspot tergolong mudah, karena freenom mempunyai kecepatan update DNS Server tercepat dibandingkan penyedia layanan hosting dan domain yang ada di Indonesia. Mungkin dalam waktu 2-5 menit domain freenom sudah bisa digunakan, sedangkan layanan di Indonesia membutuhkan kurun waktu 1-5 Jam untuk menghubungkan domain mereka ke blogspot.

Apasih gunanya dihubungkan?

Melihat panjanganya kata blogspot, membuat orang susah untuk mengingat nama domain. Berikut menurut saya keuntungan untuk menghubungkan domain freenom ke blogspot:

• Mudah diingat orang, karena domain tergolong pendek (.ga, tk, dkk)
• Support untuk membuat akun google adsense non hosted
• Lebih simple dan lebih elegan
• Lebih keren
• Menambah wawasan dan lain sebagainya.

Selanjnya, iniloo cara menghubungkan domain freenom ke blogspot:

1. Buka Account freenom yang telah dibuat (jika belum punya, silahkan buat dan lihat caranya disini)

2. Buka Account blogspot (blogger) dan masuk ke menu setelan (jika belum punya buat saja disini)

3. Pada menu setelan dasar, Siapkan URL Pihak ke-3 untuk Blog, tepat dibawah domain blogspot.

4. Selanjutnya, masukkan nama domain freenom yang telah dibuat misal www.iniloo.ga, kemudian klik simpan.

5. Maka akan muncul error URL, selanjutnya, copy satu persatu Host Name ke Manage DNS di Freenom.

Buka Freenom, My Domain --> Manage Domain dan Manage Freenom DNS

Masukkan Name (www dan xfwhramnici (bisa berubah-ubah) ke Host Name freenom.

Untuk Type pilih CNAME, TTL gak usah diubah kemudian target isi sesuai target Host Name Seperti gambar dibawah:

6. Setelah itu, masukkan Record IP Google. IP Google sebagai berikut:

216.239.32.21216.239.34.21216.239.36.21216.239.38.21

Masukkan IP tersebut pada kolom target. Dengan Type = A. Seperti gambar dibawah ini.

Selanjutnya klik Simpan, jika semua benar maka akan muncul notifikasi Successfully.

7. Kembali ke blogger, setelah setelan sudah selesai, maka tunggu 2-5 menit. Kemudian simpan perubahan domain. Jika masih error, tunggu beberapa menit dan simpan lagi.

8. Jika domain sudah berubah, selanjutnya edit kembali domain pihat ke-3 dan centang alihkan domain kamu, misa iniloo.ga ke www.iniloo.ga. Ini bertujuan ketika seseorang akses tanpa www didepan, maka otomatis langsung direct ke www. Jangan lupa simpan lagi.

Demikianlah, tutorial tentang cara menghubungkan domain freenom ke blogspot, semoga dapat menambah pengetahuan kalian dalam dunia blogspot. Penulis mengharapkan kepada teman-teman untuk menyebarluaskan artikel ini baik media sosial maupun blogspot kalian dengan catatan menuliskan sumber artikel ini. Penulis juga menyediakan artikel video, dipersembahkan untuk mereka yang lambat paham dengan tutorial tulisan dan gambar.

Sumber

Download Insidious Chapter 3 sub Indonesia mkv 2015

Download Insidious sub Indonesia Chapter 3 (2015)

Director  : Leigh Whannell
Stars       : Dermot Mulroney, Stefanie Scott, Angus Sampson
Country  : USA
Genres    : Drama, Horor, Thriller

“Insidious Chapter 3″ tidak akan melanjutkan kisah keluarga Lambert yang terjadi pada serial sebelumnya. Film ini akan mengisahkan sebelum Elise Rainier (Lin Shaye) tewas dan menjelma menjadi hantu. Saat masih hidup, Elise adalah seorang paranormal yang dimintai bantuan untuk melakukan kontak dengan roh orang mati. Tujuannya demi membantu seorang gadis (Stefanie Scott) yang menjadi sasaran roh jahat. Namun tanpa diketahui alasannya, Elise seolah ragu untuk memakai kekuatan gaibnya tersebut.

Download 399,8 MB

Download via Userscloud

Semoga bermanfaat filmnya bagi yang mencari Download Insidious Sub Indonesia mkv Chapter 3 (2015), sumber Cinemaindo.com

Cara Pasang Iklan di Tengah Post Artikel Blog

PelangiBlog.Com – Sebelum menjelaskan tutorial seperti yang bisa Anda baca pada judul posting ini, ada dua posting sebelumnya yang sudah saya terbitkan tentang pembahasan mengenai tutorial memasang iklan adsense di tengah posting. 

Cara Memasang Iklan Adsense di Atas, di Tengah, dan di Bawah Posting

Cara Memasang Iklan Adsense Di Tengah Posting, Sempurna dan Rapi

Jika dibanding dengan tutorial pada 2 link di atas, tutorial ini sangat tepat dan lebih sempurna. Ok, langsung saja, mari simak langkah dan proses memasang iklan adsense di tengah posting dengan sempurna :

1. Login ke akun blogger

2. Masuk dashboard

3. Klik “Template” lalu klik “Edit HTML”

4. Cari kode di bawah ini, gunakan CTRL + F agar lebih mudah

<data:post.body/>

Catatan :

• Perlu diingat, biasanya Anda akan mendapati 3-4 kode yang sama seperti di atas. Silahkan pilih kode kedua saja, jika gagal maka cobalah satu persatu
• Jangan lupa untuk back up template Anda terlebih dahulu, ini penting untuk mencegah terjadinya error saat penyimpanan template 

5. Ganti kode <data:post.body/> dengan kode di bawah ini :

<div expr:id='&quot;post1&quot; + data:post.id'/>

<div class='googlepublisherads' style='margin:20px 0'>

<div class='separator' style='clear: both; text-align: center; '>

PASTE KODE SCRIPT IKLAN DI SINI

</div>

</div>

<div expr:id='&quot;post2&quot; + data:post.id'><data:post.body/></div>

<script type='text/javascript'>

var obj0=document.getElementById(&quot;post1<data:post.id/>&quot;);

var obj1=document.getElementById(&quot;post2<data:post.id/>&quot;);

var s=obj1.innerHTML;

var t=s.substr(0,s.length/2);

var r=t.lastIndexOf(&quot;&lt;br&gt;&quot;);

if(r&gt;0) {obj0.innerHTML=s.substr(0,r);obj1.innerHTML=s.substr(r+4);}

</script>

6. Simpan template

Contoh demo bisa di lihat pada gambara di bawah ini :

Saya telah menjelaskan kelemahan dari dua tutorial pada link paling atas dan juga tutorial pada posting ini, silahkan disimak pada 3 Cara Memasang Iklan Adsense Di Tengah Posting Blog.

Sumber

Dsixda Kitchen For Kitkat in Windows 10

DroidHow - Hello great day all visitors, today i just want to reshare some great info about dsixda kitchen for kitkat, as we know dsixda latest version only support until Jelly Bean 4.2.2 only and unfortunattely dsixda didn't continue his kitchen project anymore, luckyly gcrutchr senior member on xda developers forum released his dsixda kitchen mod for support kitkat also! All thanks goes to him for bringing great dsixda kitchen for kitkat android users.

[DEV][2014/06/17] dsixda Android-Kitchen with KitKat Mods
 

By gcrutchr, Senior Member on 17th June 2014, 10:35 AM

DSI/XDA Android-Kitchen v0.224 modded for KitKat

Many thanks to dsixda@xda-developers.com for creating and maintaining this android-kitchen. Have been using it for a long time.

Here is the original link: dsixda Android Kitchen

NOTE: This kitchen REQUIRES cygwin to be installed.

I have made the following changes to this kitchen:

1. Added code to handle /system/priv-app
2. Updated baksmali/smali to v2.0.3

I have only tested this with the Galaxy Note 10.1 (2014), but should work for all Samsung KitKat roms.

Downloads

Link #1: dsixda_kitkat_kitchen.zip
Link #2: dsixda_kitkat_kitchen.zip

Link #3: dsixda_kitkat_kitchen.zip

 

Installation:

1. Download zipfile
2. Unzip in folder of your choice.
3. Make sure you have cygwin installed
4. Open cygwin window
5. Navigate to kitchen folder
6. Type ./menu and press enter

Thats it hows that simple, doesn't it?

it just some kind of patch for default dsixda kitchen to support kitkat also, hope this dsixda kitchen for kitkat helped you guys, please reshare this article to your friends also, have a great mods!

Cara Port Rom Beda Chipset ( mt6589 ke mt6572 )

Kali ini saya hanya me reshare artikel yang sangat dan rujukan para porter rom untuk cara port rom beda chipset, karena saya bukan porter rom maka pertanyaan soal port rom tidak bisa saya jawab maaf ya guys, terima kasih kepada lek Andhi Auliya Hakim alias Sastro Pentek yang telah merekomendasikan artikel ini. so cekidoot

Karena banyak yang nanya bagaimana cara port rom mtk6589 ke 6572 dan saya bingung menjelaskan, maka berikut saya buat tutorialnya.
Pada umumnya tutorial ini adalah untuk tingkat lanjutan yang telah terbiasa melakukan port rom android. Jadi bagi yang belum faham/ngerti apa itu porting rom dan cara fix bug mungkin akan kesulitan mengikuti. 

.: DWYOR :.

Saya tidak bertanggungjawab atas perlakuan anda karena tutorial ini.

Berikut adalah tutorial cara port mtk6589 ke mtk6572;

Contoh Proyek; Port YunOS 3 Coolpad 7295

Target: Acer Liquid Z4 (aka Acer Z160 - MTK6572)
Source: YunOS 3 Custom Rom Coolpad 7295 - MTK6589 (bisa diganti dengan cusrom hh mt6589 lain)


Pertama siapkan file-file berikut;
1. ROM YunOS 3 Coolpad 7295. Download sini 
2. Mod MTK6589 for MTK6572. Download sini
3. Patch Acer Liquid Z4 (sesuaikan jika beda hh). Download sini
4. Stock Kernel Acer Liquid Z4. Udah punya pasti
5. Boot/Recovery Repack Tool. Download here.  Kemudian Ekstrak ke folder 'C:\xxx\'  (xxx bsa diganti nama yg lain)
6. Notepad++. (Cari di google)


Langkah-langkah;
1. Ekstrak file ROM YunOS

2. Ekstrak file Mod Mtk6589, replace ke folder hasil ekstrak ROM YunOS
Klik kanan - Extract files... 

 Arahkan ke folder hasil ekstrak ROM YunOS3, klik OK

Replace (klik Yes to All),

3. Ekstrak file Patch Acer L Z4, replace ke folder hasi ekstrak ROM YunOS
Lakukan hal yang sama dengan Mod Mtk6589

4. Unpack boot.img
Siapkan file boot.img dari YunOS Coolpad dan boot.img Acer Liquid Z4 taruh dalam tool Boot/Recovery Tool RENAME seperti gambar;

Drag n drop file-file tersebut ke MTK_unpack.

Kemudian edit file init.rc dalam folder boot_AcerZ160 dengan Notepad++. Sesuaikan dengan file init.rc dalam folder boot_CoolpadYunOS.
Perhatikan gambar2 berikut;

Replace baris di gambar dari CoolpadYunOS ke AcerZ160 

Kemudian telusuri dan bandingkan 2 view tersebut serta sesuaikan. LIhat gambar;
Cari baris seperti gambar dan tambahkan/sesuaikan. 

Lakukan penyesuaian init.rc sampai line terakhir.

Kemudian repack boot_AcerZ160 dengan melakukan drag n drop folder boot_AcerZ160 ke MTK_pack.bat

Akan ada file baru 'new_image.img', RENAME menjadi 'boot.img' trus copy dan replace ke folder ROM YunOS.
5. Edit updater-script dalam folder META-INF
Cari line seperti;
format("ext4", "EMMC", "/dev/block/mmcblk0p7", "0"); 
mount("ext4", "EMMC", "/dev/block/mmcblk0p7", "/system");

sesuaikan menjadi seperti ini;
format("ext4", "EMMC", "/emmc@android", "0"); 
mount("ext4", "EMMC", "/emmc@android", "/system");


jika ada format/mount data gunakan "/emmc@usrdata".
Sesuaikan script lain yg tidak sesuai.

6. Edit build.prop dalam folder /system
cari angka 6589 ganti 6572
cari line ro.sf.lcd_density (ubah value menjadi 215)

7. Buat ZIP Flashable dan silakan eksekusi dan berdoa semoga tidak bootloop.


Demikian tutorial port rom mtk6589 ke mtk6572 semoga bermanfaat.
Terimakasih dan mohon maaf jika ada kesalahan.


Link Sumber


Semoga artikel ini bermanfaat, jika ingin men-copas mohon cantumkan sumber. Jangan lupa share ke teman-temanmu juga. Terima kasih

yanuabialwi 

Guide Cara cerai signal di kiri dan indikator data di kanan

cerai signal kiri - data kanan

‪#‎guideringan‬ terinspirasi dari rom funtouch klo ga salah (minus jam tengah)

monggo guidenya format xml

cerai_signal-kiri_data-kanan.xml
Download



Guide Cara cerai signal di kiri dan indikator data di kanan
 
sebelumnya harus sudah menerapkan
cerai_signal_cluster_dasar
Download

Tools- Apktool- AIDE 

• masih bermain di gemini_signal_cluster_view.xml

cari

@id/signal_cluster_combo dan @id/signal_cluster_combo_2

lalu cut 2 blok parent sinyal tsb

    sinyal 1

Code:

<LinearLayout android:id="@id/signal_cluster_combo" android:layout_gravity="center_vertical" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginRight="3dp">
   <ImageView android:id="@id/network_type" android:visibility="gone" android:layout_width="0dp" android:layout_height="0dp" />
   <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
       <ImageView android:id="@id/mobile_signal" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_signal2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_type" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_roaming" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_slot_indicator" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginStart="1.0dip" />
   </FrameLayout>
</LinearLayout>

    sinyal 2

Code:

<LinearLayout android:id="@id/signal_cluster_combo_2" android:layout_gravity="center_vertical" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginRight="3dp">
   <ImageView android:id="@id/network_type_2" android:visibility="gone" android:layout_width="0dp" android:layout_height="0dp" />
   <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
       <ImageView android:id="@id/mobile_signal_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_signal2_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_type_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_roaming"_2 android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_slot_indicator_2" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginStart="1.0dip" />
   </FrameLayout>
</LinearLayout>

(isi blok parent sinyal di atas bisa berbeda pada hh/os lain)


• buka gemini_status_bar.xml

lalu paste di bawah

Code:

<LinearLayout android:orientation="horizontal" android:id="@id/notification_icon_area" ........ >

   

sehingga terlihat ±seperti ini
   

Code:

   <LinearLayout android:orientation="horizontal" android:id="@id/notification_icon_area" android:layout_width="0.0dip" android:layout_height="fill_parent" android:layout_weight="1.0">
       <LinearLayout android:id="@id/signal_cluster_combo" ......... >
           <ImageView android:id="@id/network_type" .......... />
           <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo" ......... >
               <ImageView ......
               ....
               ....
           </FrameLayout>
       </LinearLayout>
       <View android:visibility="invisible" android:layout_width="3.0dip" android:layout_height="1.0dip" />
       <LinearLayout android:id="@id/signal_cluster_combo" ......... >
           <ImageView android:id="@id/network_type" .......... />
           <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo" ......... >
               <ImageView ......
                   ....
                   ....
           </FrameLayout>
       </LinearLayout>

       

• hapus masing2 baris id di bawah ini

        @id/mobile_type
        @id/mobile_inout
        @id/mobile_type_2
        @id/mobile_inout_2
       
    sehingga tersisa ±seperti ini

Code:

       <LinearLayout android:layout_gravity="center_vertical" android:id="@id/signal_cluster_combo" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
           <ImageView android:id="@id/network_type" android:visibility="gone" android:layout_width="0dp" android:layout_height="0dp" />
           <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
               <ImageView android:id="@id/mobile_signal" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_signal2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_roaming" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_slot_indicator" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginStart="1.0dip" />
           </FrameLayout>
       </LinearLayout>
       <View android:visibility="invisible" android:layout_width="3.0dip" android:layout_height="1.0dip" />
       <LinearLayout android:layout_gravity="center_vertical" android:id="@id/signal_cluster_combo_2" android:tag="signal_cluster_combo_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginRight="3dp">
           <ImageView android:id="@id/network_type_2" android:tag="network_type_2" android:visibility="gone" android:layout_width="0dp" android:layout_height="0dp" />
           <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo_2" android:tag="mobile_combo_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
               <ImageView android:id="@id/mobile_signal_2" android:tag="mobile_signal_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_signal2_2" android:tag="mobile_signal2_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_roaming_2" android:tag="mobile_roaming_2" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_slot_indicator_2" android:tag="mobile_slot_indicator_2" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginStart="1.0dip" />
           </FrameLayout>
       </LinearLayout>

       
       
• copas ini untuk tempat icon datanya

Code:

       <RelativeLayout android:id="@+id/alwi_data" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_gravity="center_vertical">
           <ImageView android:id="@id/mobile_type" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
           <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
           <ImageView android:id="@id/mobile_type_2" android:tag="mobile_type_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
           <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout_2" android:tag="mobile_inout_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       </RelativeLayout>

       
    contoh sebelah kiri batere

Code:

       <LinearLayout ......... android:id="@id/signal_battery_cluster" ......., >
           <include ....,.... layout="@layout/gemini_signal_cluster_view" />
           <RelativeLayout android:id="@+id/alwi_data" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_gravity="center_vertical">
               <ImageView android:id="@id/mobile_type" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:id="@id/mobile_type_2" android:tag="mobile_type_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
               <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout_2" android:tag="mobile_inout_2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
           </RelativeLayout>
           <com.mediatek.systemui.statusbar.util.LaptopBatteryView android:id="@id/laptop_battery" ........... />

           
       
       
• recompile - sign - push - reboot

           
#####
thanx
• alwi
• bang bager
• arta darker
• maaad group



Sumber Link


Guide ini tested di Jb 4.2.* oleh Yanu Abi Alwi
perbedaan versi android maupun chipset mungkin dibutuhkan beberapa penyesuaian
Just Trial & Error
Dont Forget D.W.Y.O.R (Do With Your Own Risk)



Semoga artikel ini bermanfaat, jika ingin men-copas mohon cantumkan sumber. Jangan lupa share ke teman-temanmu juga. Terima kasih
yanuabialwi

Guide‬ Cara Cerai Signal Kiri-kanan (Separated Signal)

#‎share‬ ‪Guide‬ Cara Cerai Signal Kiri-kanan (Separated Signal) 

alternatif guidenya um Arta Darker cara menceraikan sinyal
monggo di coba, ‪#‎guideringan‬ dari nubie jongkok buat yang mau memulai belajar oprek.


Download Guide in xml

Guide Dasarnya (wajib)
Download

Guide Sinyal kiri-kanan
Download

more easy guide to come..


Guide cerai_signal_kiri-kanan


sebelumnya harus sudah menerapkan
cerai_signal_cluster_dasar
Download


• masih bermain di gemini_signal_cluster_view.xml

cari
@id/signal_cluster_combo

lalu cut seluruh blok parentnya
(ini adalah parent layout pembentuk sinyal 1)

Code:

<ImageView android:layout_gravity="center_vertical" android:id="@id/offline" android:visibility="gone" android:layout_width="0dp" android:layout_height="0dp" android:src="@drawable/stat_sys_gemini_radio_off" />
<LinearLayout android:id="@id/signal_cluster_combo" android:layout_gravity="center_vertical" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginRight="3dp">
   <ImageView android:id="@id/network_type" android:visibility="gone" android:layout_width="0dp" android:layout_height="0dp" />
   <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
       <ImageView android:id="@id/mobile_signal" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_signal2" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_type" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_roaming" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:layout_gravity="end|bottom|center" android:id="@id/mobile_inout" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" />
       <ImageView android:id="@id/mobile_slot_indicator" android:visibility="gone" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:layout_marginStart="1.0dip" />
   </FrameLayout>
</LinearLayout>

(isi blok parent sinyal di atas bisa berbeda pada hh/os lain)


• buka gemini_status_bar.xml

lalu paste di bawah

Code:

<LinearLayout android:orientation="horizontal" android:id="@id/notification_icon_area" ........ >

   
    sehingga terlihat ±seperti ini
   
      

Code:

   <LinearLayout android:orientation="horizontal" android:id="@id/notification_icon_area" android:layout_width="0.0dip" android:layout_height="fill_parent" android:layout_weight="1.0">
       <ImageView android:layout_gravity="center_vertical" android:id="@id/offline" ........
       <LinearLayout android:id="@id/signal_cluster_combo" ......... >
           <ImageView android:id="@id/network_type" .......... />
           <FrameLayout android:id="@id/mobile_combo" ......... >
               <ImageView ......
               ....
               ....
           </FrameLayout>
       </LinearLayout>

• cut/pindahkan

Code:

       <include .......... layout="@layout/gemini_signal_cluster_view" />

           
        di baris paling bawah parent android:id="@id/system_icon_area" sebelum penutup
        atau di atas parent @id/ticker sebelum penutup
        contoh:
       
        

Code:

       <LinearLayout android:orientation="horizontal" android:id="@id/system_icon_area" ......... >
           <LinearLayout android:gravity="center_vertical" android:orientation="horizontal" android:id="@id/statusIcons" ......... />
           <LinearLayout android:gravity="center" android:orientation="horizontal" android:id="@id/signal_battery_cluster" ...... >
               <....
               .....
               ....
               </LinearLayout>
               <com.android.systemui.statusbar.policy.Clock ........ />
               <include android:layout_gravity="center_vertical" android:layout_marginLeft="3dp" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" layout="@layout/gemini_signal_cluster_view" />
           </LinearLayout>
       </com.android.systemui.statusbar.SignalClusterViewGemini>
   </LinearLayout>
   <LinearLayout android:orientation="horizontal" android:id="@id/ticker" android:paddingLeft="6.0dip" android:animationCache="false" android:layout_width="fill_parent" android:layout_height="fill_parent">

       

• recompile - sign - push - reboot

Guide ini tested di Jb 4.2.* oleh Yanu Abi Alwi
perbedaan versi android maupun chipset mungkin dibutuhkan beberapa penyesuaian
Just Trial & Error
Dont Forget D.W.Y.O.R (Do With Your Own Risk)

#####

thanx
• alwi
• bang bager
• arta darker
• maaad group


Link Sumber


Semoga artikel ini bermanfaat, jika ingin men-copas mohon cantumkan sumber. Jangan lupa share ke teman-temanmu juga. Terima kasih
yanuabialwi

Guide Fix Fc Menu Shortcut OnClick di Statusbar Expanded Pulldown

‪#‎GUIDE‬ ‪#‎REPOST‬ Shortcut Pulldown fix di JB 4.2

Jb 4.2 yang pake metode onClick dan masih fc silahkan ikuti guide ini

http://www.mediafire.com/?v94dt7p8dgexrpt


Watch Screen Record Sample Video

    Watch on Facebook



Guide Fix shortcut di SystemUI JB 4.2 dengan collapsePanels

Tools- Apktool
- AIDE

1. Dengan onClick

- Decompile SystemUI.apk
- masuk /smali/com/android/systemui/
- buka SystemUIService.smali

- cari

# virtual methods

- tepat di bawahnya copas metode ini:

Code:

.method public ownerYanu(Landroid/view/View;)V
   .locals 3
   .parameter "v"

   .prologue
   .line 2431
   new-instance v0, Landroid/content/Intent;

   invoke-direct {v0}, Landroid/content/Intent;-><init>()V

   .line 2432
   const-string v1, "com.nemesis.ownerinfo"

   const-string v2, "com.nemesis.ownerinfo.Main"

   invoke-virtual {v0, v1, v2}, Landroid/content/Intent;->setClassName(Ljava/lang/String;Ljava/lang/String;)Landroid/content/Intent;

   const/high16 v2, 0x1000

   invoke-virtual {v0, v2}, Landroid/content/Intent;->setFlags(I)Landroid/content/Intent;

   move-result-object v0

   .line 2433
   invoke-virtual {p0, v0}, Landroid/content/Context;->startActivity(Landroid/content/Intent;)V

   const-string v1, "statusbar"

   invoke-virtual {p0, v1}, Landroid/content/Context;->getSystemService(Ljava/lang/String;)Ljava/lang/Object;

   move-result-object v0

   check-cast v0, Landroid/app/StatusBarManager;

   invoke-virtual {v0}, Landroid/app/StatusBarManager;->collapsePanels()V

   .line 1720
   return-void
.end method

- perhatikan

ownerYanu << adalah nama yang di set untuk di panggil via onClickcom.nemesis.ownerinfo << adalah nama package, liat di AndroidManifest.xml com.nemesis.ownerinfo.Main << adalah target yang mau di bukacollapsePanels()V << adalah fix agar pulldown langsung buka ( kalo di gb hanya collapse()V )

- next masuk /res/layout
- buka gemini_status_bar_expanded.xml atau layout tambahan lain yang mau di tampilin shortcut
- tempatkan android:onClick="ownerYanu" pada parent/image/text yang akan di bikin menjadi shortcut

contoh

Code:

<LinearLayout android:orientation="horizontal" android:gravity="center_vertical" android:layout_width="fill_parent" android:layout_height="fill_parent" android:onClick="ownerYanu">
   <CircleImageView android:src="@drawable/yanu_user" android:layout_width="32.0dip" android:layout_height="32.0dip" android:layout_marginLeft="17.0dip" android:layout_marginRight="17.0dip" />
   <TextView android:gravity="center_vertical" android:textStyle="bold" android:textColor="#ff383838" android:text="User Picture" android:layout_width="fill_parent" android:layout_height="fill_parent" android:layout_marginLeft="17.0dip" />
</LinearLayout>

- save / recompile / sign / push / reboot


ditulis oleh Yanu Abi Alwi
thanx to Dadi Rizaldi for clue


Link Sumber



Semoga artikel ini bermanfaat, jika ingin men-copas mohon cantumkan sumber. Jangan lupa share ke teman-temanmu juga. Terima kasih
yanuabialwi